Selasa, 25 November 2014

Sumber Daya Konsumen dan Pengetahuan

SUMBER DAYA KONSUMEN



Kita sebagai manusia tidak terlepas dari berbagai macam kebutuhan hidup. Untuk memenuhi kebutuhan hidup itu lah kita harus bekerja keras agar dapat terpenuhi semua yang kita butuhkan. Akan tetapi perlu dicermati, kita sebagai konsumen harus memiliki sumber daya yang cukup dan berpikir cerdas dalam menentukan mana yang seharusnya dibutuhkan dan mana yang hanya sebagai keinginan belaka. Dengan mengimplementasikan itu semua dibutuhkannya sumber daya.  Sumber daya merupakan suatu nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi ataupun unsur tertentu dalam suatu kehidupan. Di dalam perilaku konsumen, terdapat berbagai macam sumber daya yang mempengaruhi tingkat pembelian suatu barang ataupun jasa yang biasa disebut dengan sumber daya konsumen.

Adapun macam-macam sumber daya tersebut, diantaranya :
1.      Sumber daya ekonomi/ perekonomian
Merupakan sumber daya yang dimiliki baik yang tergolong sumber daya alam ( SDA) maupun nilai potensial yang terdapat didalam sumber daya manusia itu sendiri (SDM) yang memberikan manfaat. Contoh : Alam dan Manusia itu sendiri.

2.      Sumber daya sementara
Sumber daya dimana memiliki tujuan yakni dapat menghemat waktu dari keinginan atau kebutuhan manusia yang kompleks. Contoh : Menonton TV, Memancing, Berlibur

3.      Sumber daya kognitif
Merupakan sumber daya yang berupa perencanaan dan proses pengambilan keputusan yang dimiliki oleh konsumen terhadap apa yang ingin dibutuhkannya. Contoh : Arahan atau Direction, Evaluasi alternatif dan sebagainya.



PENGETAHUAN




            Pengetahuan pada dasarnya merupakan sebuah ide, gagasan atau daya pikir seseorang yang secara sadar dianugerahkan oleh tuhan YME untuk melaksanakan kewajiban kita sebagai manusia di muka bumi ini. Seiring berkembangnya zaman, pengetahuan bertambah dan berkembang luas. Sampai dengan zaman yang sudah modern dan canggih ini. Dalam konteks lingkup ekonomi, pengetahuan bisa diartikan sebagai seluruh informasi yang terkait dengan berbagai permasalahan mengenai perekonomian baik mikro,makro dan masalah-masalah yang menyangkut dengan stabilitas ekonomi suatu bangsa.  Dalam hal perilaku kita sebagai konsumen, pengetahuan kita disini harus benar-benar paham dan yakin betul akan diri kita cerdas dalam memilih suatu produk yang ingin kita beli untuk proses pengambilan keputusan. Pengetahuan disini maksudnya adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk serta pengetahuan yang lain serta terkait dengan fungsinya sebagai konsumen.
            
               Pengetahuan konsumen terbagi menjadi 3 bagian, diantaranya adalah :

a)      Pengetahuan Produk
Pengetahuan produk dapat diartikan sebagai kumpulan – kumpulan informasi sebuah produk yang ingin dibeli oleh konsumen. Pengetahuan ini meliputi karakteristik produk, merk, brand, terminologi produk, harga, tingkat kepercayaan masyarakat dan manfaat atau kegunaan dari produk tersebut.

b)     Pengetahuan Pembelian
Merupakan terdiri atas pengetahuan tentang toko, lokasi produk di dalam toko dan penempatan produk yang sebenarnya di dalam toko tersebut. Pengetahuan Konsumen cenderung lebih senang mengunjungi toko yang sudah dikenalnya untuk berbelanja, karena telah mengetahui dimana letak produk di dalam toko tersebut. Hal ini akan memudahkan konsumen untuk berbelanja atau melakukan pembelian. Hal ini akan memudahkan konsumen untuk berbelanja karena konsumen bisa menghemat waktu dalam mencari lokasi produk. Menurut Petter dan Olson (1999), perilaku membeli meliputi store contact, product contact, dan Transaction.
·         Store contact meliputi tindakan mencari outlet, pergi ke outlet dan memasuki outlet.
·         Product contact, konsumen akan mencari lokasi produk, mengambil produk tsb dan membawanya ke kasir
·         Transaction, konsumen akan membayar produk tersebut  dengan tunai, kartu kredit, kartu debet atau alat pembayaran lainnya.

c)      Pengetahuan pemakaian
Pengetahuan pemakaian yakni suatu produk ataupun jasa dapat dikatakan bermanfaat apabila digunakan atau dikonsumsi. Agar produk tersebut dapat memberikan manfaat yang maksimal dan kepuasan tertinggi maka harus benar-benar digunakan sebaik mungkin. Untuk itu para konsumen perlu memerlukan pengetahuan ini agar dapat mengoptimalkan pemakaian produk ataupun jasa yang dibutuhkan.

Sumber : Wikipedia.org.co.id

                http://tugasidaherlina.blogspot.com/

Tidak ada komentar: